Kanker adalah pembunuh nomor 3 di dunia setelah jantung & stroke, penyakit ini masuk dalam jenis penyakit degeneratif yang tidak ada obatnya, Sebagian besar penderita yang sudah menjalani operasi pengangkatan kanker tidak bisa sembuh total, dengan kata lain tanpa terapi yang rutin kanker akan tumbuh lagi.
Teori sebab terjadinya kanker pernah disampaikan oleh seorang ilmuwan jerman (Dr.Warback) yang menyatakan bahwa (Kekurangan oksigen menyebabkan kanker) :
Untuk bisa tumbuh sel sehat memerlukan suplai oksigen yang cukup, pada kondisi orang yang darah nya kental (akibat kolesterol, keasaman darah, diabetes, dll) oksigen dalam darah kurang jadi banyak bagian tubuh yang tidak mendapat suplai oksigen yang cukup, Sel yang tumbuh dalam kondisi minim oksigen akan tumbuh menjadi sel kanker.
Dr.Warback mendapatkan penghargaan Nobel karena pembuktiannya dengan berbagai eksperimen.
Teori lain dari Ilmuwan Jepang yaitu Dr.Airashi menyatakan bahwa (pH asam mengakibatkan kanker) :
Sel sehat yang tumbuh dalam kondisi dimana limbah asam tubuh terkumpul (seperti kolesterol, keasaman darah, dll) akan menjadi tidak aktif dan pertumbuhannya terhambat (mengalami kematian), tapi tubuh memiliki kemampuan bereadaptasi dengan kondisi ini, sebagian sel beradaptasi dan tetap tumbuh tapi pertumbuhannya tidak normal, pertumbuhan kanker dimulai disitu.
Dari 2 teori diatas ilmuwan jepang menemukan bahwa terapi yang efektif untuk mengobati kanker tanpa efek samping kerusakan sel disekitar area yang terkena kanker (seperti pada kemo-terapi) adalah dengan mengatasi kekurangan tubuh akan kandungan oksigen dalam darah, kekentalan darah & menetralisir keasaman darah (pH tubuh).
Ditemukanlah Air Alkali, yang bisa menghasilkan air dengan pH tinggi/Basa (8 - 8,5) untuk menetralisir keasaman tubuh, juga memiliki kandungan oksigen yang tinggi, hal ini memungkinkan terhentinya proses pertumbuhan kanker, sehingga kemungkinan kanker tumbuh lagi setelah operasi bisa ditekan seminim mungkin, bahkan dihentikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar